Dikaulah yang ku sayang Dikaulah yang ku rindu Segenap ruangku terbayang Wajahmu di ingatan
Harumnya harum cinta Semadi dalam jiwa Mengapa aku yang terasa Merindu tanpa kata
Ku puja bunga larangan Kuntum-kuntum yang berseri Kelopak gugurnya berderai Sungguh ku pilu Pilu di hati Cintaku semai sudah berbunga Takku miliki
Sampai hati engkau khianati Rasa cinta berubah dusta Tak sedikit kau rasa berdosa Sedangkan ku pedih luka Dihiris sembilu bisa Katamu ku hanya Teman biasa
No comments:
Post a Comment